Dermatolog sarankan sunscreen digunakan tiap 2 jam meski sedang hujan

Dermatolog sarankan sunscreen digunakan tiap 2 jam meski sedang hujan

Dermatolog Sarankan Sunscreen Digunakan Tiap 2 Jam Meski Sedang Hujan

Musim hujan seringkali membuat kita merasa aman dari paparan sinar matahari yang berbahaya. Namun, tahukah Anda bahwa sinar UV masih dapat menembus awan dan menyebabkan kerusakan pada kulit? Oleh karena itu, penting untuk tetap menggunakan tabir surya meskipun cuaca sedang hujan.

Dermatolog selalu menyarankan penggunaan tabir surya sebagai langkah perlindungan utama untuk menjaga kesehatan kulit dari efek buruk sinar UV. Namun, tidak hanya sekali mengoleskan tabir surya pada pagi hari sudah cukup. Sebuah penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa tabir surya perlu diaplikasikan kembali setiap 2 jam, terlepas dari kondisi cuaca.

Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya adalah aktivitas fisik yang menyebabkan keringat dan gesekan pada kulit, serta paparan air yang dapat menghilangkan tabir surya dari permukaan kulit. Oleh karena itu, meskipun sedang hujan, disarankan untuk tetap menggunakan tabir surya dan mengaplikasikannya kembali setiap 2 jam.

Selain itu, pemilihan tabir surya yang sesuai dengan jenis kulit juga sangat penting. Pastikan untuk memilih tabir surya dengan SPF yang cukup tinggi dan memiliki perlindungan terhadap sinar UVA dan UVB. Selain itu, pilihlah tabir surya yang nyaman digunakan dan tidak menyebabkan kulit terasa lengket atau berminyak.

Dengan menggunakan tabir surya secara teratur dan konsisten, Anda dapat melindungi kulit Anda dari kerusakan akibat paparan sinar UV, termasuk risiko terjadinya kanker kulit. Jadi, jangan lupa untuk selalu membawa tabir surya dan mengaplikasikannya kembali setiap 2 jam, meskipun cuaca sedang hujan. Kesehatan kulit Anda adalah investasi jangka panjang yang perlu dijaga dengan baik.