Menyentuh dan mencium bayi adalah hal yang biasa dilakukan oleh banyak orang, terutama oleh orangtua dan keluarga dekat. Namun, tahukah Anda bahwa tindakan ini sebenarnya bisa mendatangkan risiko infeksi pada bayi?
Bayi memiliki sistem kekebalan tubuh yang belum sepenuhnya matang, sehingga rentan terhadap infeksi. Salah satu cara penularan infeksi pada bayi adalah melalui kontak fisik, seperti mencium atau menyentuh bayi dengan tangan yang tidak bersih.
Menurut para ahli kesehatan, mencium bayi bisa membawa bakteri dan virus dari mulut atau hidung orang dewasa ke tubuh bayi. Hal ini dapat menyebabkan infeksi yang berbahaya bagi kesehatan bayi, terutama pada bayi yang baru lahir.
Oleh karena itu, penting bagi orangtua dan keluarga untuk selalu menjaga kebersihan sebelum menyentuh atau mencium bayi. Pastikan tangan dalam keadaan bersih, cuci tangan dengan sabun sebelum menyentuh bayi atau setidaknya gunakan hand sanitizer.
Selain itu, hindari juga mencium bayi di area wajah yang rentan terhadap infeksi, seperti mulut, hidung, dan mata. Lebih baik mencium bayi di bagian tubuh yang tidak terlalu sensitif atau rentan terhadap infeksi, seperti kening atau pipi.
Dengan menjaga kebersihan dan mengurangi kontak fisik yang tidak perlu, Anda dapat membantu melindungi bayi dari risiko infeksi yang dapat membahayakan kesehatannya. Jadi, hati-hati dan perhatikan kebersihan ketika ingin mencium atau menyentuh bayi, demi menjaga kesehatan dan kebahagiaan si kecil.